Minggu, 16 Juli 2017

# travelling # wisata blitar

Blitar Juga Punya Hutan Pinus Kece Lhoo..

Masih tentang edisi liburan lebaran 2017. Rasanya liburan ini pengen banget eksplor tempat-tempat wisata baru di Blitar. Setelah beberapa waktu lalu kami eksplor tempat wisata kekinian di Probolinggo. Kali ini yuk mari mengeksplor tanah kelahiran sendiri.. :D


Liburan lebaran tahun lalu kami sempat mengeksplor beberapa tempat wisata hits di Blitar, tepatnya di wilayah kabupaten Blitar. Masih kebayang gimana serunya tahun lalu kami main ke Kebun Teh Sirah Kencong dan gimana ceritanya kami kesasar sampe akhirnya nemu Kepun Kopi Karanganyar yang masih soft launching.. Seruuu..



Kali ini selesai silaturahmi dari sanak saudara, kami ngepos di rumah kakak. Kami sebenernya bingung mau kemana, soalnya banyak banget destinasi baru yang belum pernah kami kunjungi, seperti Bukit Teletubies, Bukit Bunda, Bukit Kejora, Alas Kaloka, Hutan Pinus Gogoniti, Gumuk Sapu Angin, Pemandian Cenoa..eh.. :D

Akhirnya setelah berunding diputuskanlah pergi ke Wisata Hutan Pinus Lembah Gogoniti. Kali ini bapak ibuk saya pengen ikutan jalan-jalan juga..hohoho.. Yuk mari kesanaaa..

Wisata Hutan Pinus Lembah Gogoniti ini sering disebut Hutan Pinus Gogoniti. Terletak di desa Kemirigede kecamatan Kesamben, kabupaten Blitar, lama perjalanannya sekitar satu jam dari kota Blitar. Kami berangkat setelah duhur bermodalkan google map. Ancer-ancernya lumayan gampang, dari pertigaan barat SPBU Kesamben, menuju utara ke arah Desa Pagerwojo, Desa Tepas dan kemudian Desa Kemirigede. Tersedia plang penunjuk jalan yang seadanya, namun cukup jelas kok. Biar lebih gampang silahkan ikutin mbah google map.. :D

FYI, pengemudi mobil sebaiknya berhati-hati saat sampai jalan naik menuju hutan, karena jalannya berkelok-kelok dan mulai menyempit. Setelah kurang lebih satu jam perjalanan kami nyampe juga disana...horeee..

Saat libur lebaran waktu itu pengunjung hutan pinus ini sangat ramai, seramai pengunjung Hutan Pinus Mangunan saat weekend tiba. Selesai parkir kendaraan kami langsung capcus mengeksplor alaminya hutan pinus ini.


Masuk kawasan hutan pinus ini pengunjung tidak dipungut biaya alias gratis. Di pintu masuknya ada plang yang menarik perhatian saya, yaitu info dijual voucher wifi seharga tiga ribu rupiah. Saya baru sadar kalau disini susah sinyal karena di gunung..wkwkwk..
Jangan khawatir eksis di sosmed karena ada wifi
Ada pula plang yang menginfokan harga gembok cinta. Hadeeeh, kayaknya gembok cinta ini lagi hits dimana-mana ya..hahaha. Dan tentu saja kami ga beli dong, cuma amazed aja.. :D

Memasuki hutan pinus ini kami melihat terdapat buku tamu. Pas kami baca, banyak banget pengunjung dari luar kota. Ada yang dari Bali, Malang, Surabaya, Jakarta..woww.. Entah itu ngasal atau ga ya ngisinya, tapi emang bener di parkiran banyak banget mobil ber-plat selain AG.
Jangan lupa isi buku tamunya ya
Setelah menaiki tangga buatan dari tanah dan bambu sampelah kami di sisi atas hutan. Disini rasanya adem banget. Kita bisa menikmati indahnya pemandangan hutan pinus sekaligus sambil berfoto-foto ria alias selfie atau wefie. Lha gimana lho hutan pinus ini menyediakan banyak banget spot-spot untuk berfoto. Bahkan sampe antri-antri lhooo.. :D
Tangga dari bambu
Di hutan pinus ini juga banyak disediakan tempat duduk yang terbuat dari kayu alami. Maksudnya kayu alami disini ya tempat duduknya aseli dari batang pohon, tanpa difurnish tanpa dipelitur..hehehe.. Kece banget dah..
Tempat duduk kayu
Dan seperti yang saya singgung di atas, disini juga tersedia gembok cinta cuy. Uhuy, gembok cinta ini kayaknya cocok banget buat pasangan muda yang pengen mengabadikan perasaan saling cintanya di kawasan hutan ini. Kalau kami mah asal bisa foto sama gembok cinta aja udah happy.. :D
Unuy, cuit cuit
Di hutan pinus ga afdol kalau engga leyeh-leyeh di hammock. Jangan salah, disini juga disediakan hammock lho buat gelantungan di antara dua batang pohon. Walaupun ukurannya ga terlalu besar tapi lumayanlah bisa buat leyeh-leyeh. Disini tersedia hammock berupa parasut dan jaring, dan untuk memakainya kita ga perlu keluar biaya alias gratis..hoho.. Hammock ini tersebar di batang-batang pohon pinus, walaupun jumlahnya ga terlalu banyak tapi lumayanlah bisa buat gantian. Sakha nih yang antusias leyeh-leyeh di hammock.
Sakha leyeh-leyeh di hammock
Di hutan pinus ini pengunjung juga bisa melihat indahnya pemandangan sekitar hutan melalui gardu pandang. Terdapat dua buah gardu pandang yang bisa digunakan. Saat naik di atas sebaiknya dilakukan beberapa orang saja, dan jangan lupa untuk melepas alas kaki ya..
Ayah Sakha jadi juru foto gardu
Oh ya btw spot foto yang paling laris buat foto adalah ranting cinta, si gembok cinta kalah pamor deh. Nah untuk foto disini, yang pengen difoto dan yang memfoto harus sama-sama naik tangga. Effort banget dah, tapi hasil fotonya jadi bagus..plus difotoin fotografer handal..mas Topaan.. :* tambah oke daaah..
Spot foto yang sampe antri panjang
Kayaknya segitu aja deh cerita tentang spot-spot foto yang ada di hutan pinus ini. Gimana? Kece banget kan. Tambah kece, hutan pinus ini juga menyediakan tempat makan alias warung kecil-kecil yang udah berjajar rapi. Ga perlu khawatir kelaparan lho ya. Di sekitar warung tersebut terdapat wahana menunggang kuda. Seru banget kan menikmati indahnya hutan pinus sambil menunggang kuda..

Selesai bersantai di hutan pinus kurang lebih sekitar satu jam, akhirnya kami capcus pulang karena hari sudah menginjak sore. Kami mampir buang air kecil dulu di toilet yang disediakan. Letak toiletnya di sekitar parkiran mobil. Jadi jangan khawatir juga kalau kebelet..hehehe..
Tenang, ada toilet kok
Saat membayar parkir, bapak-bapak penjaga parkir bilang kalau biaya parkirnya adalah seikhlasnya. Wow, kami sontak kaget. Di saat tempat wisata lain mematok harga selangit saat libur lebaran, hutan pinus ini tetap dengan kerendahan hatinya tidak mematok harga pasti. Kami doakan semoga ke depannya hutan pinus ini menemukan investor yang kece yang mampu membuat tempat ini lebih kece lagi dengan fasilitas yang lebih menarik. Semoga penduduk sekitar juga mendapatkan mata pencaharian dari hutan pinus ini.. Amiiin...

Sekian review dari saya. Bagi kalian yang lagi di Blitar, jangan lupa main kesini ya. Recommended! Selamat liburaaaaaan.. 

Ringkasan :
Nama Tempat : Wisata Hutan Pinus Lereng Gogoniti 
Alamat : Desa Kemirigede, Kec. Kesamben, Kabupaten Blitar 
Jam buka : 07.00 - 17.30 
Harga tiket masuk : GRATIS 
Tarif parkir : SEIKHLASNYA
Rute : dari pertigaan barat SPBU Kesamben, menuju utara ke arah Desa Pagerwojo, Desa Tepas dan kemudian Desa Kemirigede 
Rate : 4.5/5

3 komentar:

  1. wah keren ya hutan blitarnya! jadi kepengen kesana juga!


    Work hard play hard


    https://shopee.co.id/Work+Hard%2C+Play+Harder+4-6+Agustus-col.23056?smtt=1.3369

    BalasHapus
  2. bagus tempatnya ngak kalah sama tempat yang lain
    pakettourjogja

    BalasHapus
  3. makasi kak review tempatnya, bisa buat destinasi teman wisata dengan keluarga ni
    kursus android jogja

    BalasHapus