Kamis, 17 November 2016

Menu Ala Jepang Yang Ga Harus Mahal Di Oki Katsu

Kamis, November 17, 2016 2 Comments
Siang itu saya dan suami lagi bosen makan siang di sekitar kantor, rasanya pengen cari suasana lain. Kami pengen cari menu yang pedes-pedes tapi bukan lalapan atau ayam geprek. Kami teringat tempat makan yang suasananya enak dan menyediakan menu pedas juga. Kebetulan saya dan suami dulu pernah makan disana dengan teman-teman juga. Nama tempat makannya adalah Oki Katsu, yuk mari kita kesana.

Oki Katsu terletak di Jalan Wonocatur no 12, Gedung Kuning Yogyakarta. Perempatan Wonocatur ke timur sedikit. Lokasinya ada di selatan jalan dekat dengan airy room wonocatur dan rental PS. Ancer-ancer yang lebih gampang lagi yaitu ada di depan tempat prakter Dr. Ariesta Sp.Og. Jadi emang lokasinya ga terlalu jauh juga dari kantor kami di Jalan Sidobali.
Lokasi Oki Katsu
Oki Katsu ini menyediakan berbagai macam menu katsu dan ramen, ya intinya menu yang berbau Jepang. Saya baca di selebarannya, motto dari Oki Katsu adalah "Menu Masakan Jepang Tidak Harus Mahal". Emang bener, harga makanan di tempat ini ga mahal. Range harganya mulai dari Rp. 8.000 sampai Rp. 20.000. Itupun udah dapet free es teh atau teh hangat. Lumayan banget kan.. :)

Berikut daftar menu yang disediakan di Oki Katsu. Selain menu dengan nasi, Oki Katsu juga menyediakan cemilan juga ya. Porsinya juga banyak.
Daftar makanan 1
Daftar makanan 2
Daftar minuman
Daftar camilan
Saya dan suami sudah mempunyai menu favorit di tempat ini. Setiap makan di tempat ini kami memesan menu Chili Garlic Chicken plus Telur Ceplok. Ceritanya dulu ada temen kami yang nyoba menu ini. Ngelihat dia makan menu ini dengan lahap banget akhirnya kami penasaran untuk memesan. Setelah merasakannya ternyata emang enak. Sebenernya ini makanan simpel sih, cuma nasi disajikan dengan ayam goreng tepung yang dibumbui irisan bawang putih dan cabai rawit aja. Tapi menurut kami enak aja :D Apalagi ditambah saos sambel, double mak nyus dah.
Menu favorit kami : Chili Garlic Chicken
Untuk porsinya sendiri lumayan mengenyangkan kok, nasinya agak sedikit sih daripada lauknya. Brarti kalau masih lapar tinggal nambah nasi doang deh. Sebenernya saya dulu pernah memesan menu Chicken Teriyaki Bento. Harganya Rp. 17.000, tapi porsinya emang mengenyangkan banget. Sepaket kotak bento berisi nasi, sayur, mayones, chicken teriyaki dan 2 buah tahu goreng. Rasanya juga enak.
Meja kursi yang minimalis
Jangan takut ga kebagian kursi disini, karena walaupun kalau dilihat sekilas tempat makan ini kecil, namun banyak kursi yang tersedia disini. Pengunjung bisa memilih mau duduk di bagian teras atau di bagian dalam. Kursi dan mejanya emang didesain minimalis, jadi tempat yang ga terlalu besar ini bisa muat banyak pengunjung. Sebaiknya kalau kesini naik motor aja, karena tempat parkirnya ga terlalu luas. Kalau misal ruko di sebelah atau rental PSnya tutup, bisa sih parkir mobil di depannya.
Serius banget Pak
Area teras tampak dari dalam
Suasana di tempat ini pun nyaman, saya lebih suka duduk di bagian dalam karena bisa sambil nonton TV..hehehe. Jadi gimana, tertarik mencicipi masakan Jepang dengan harga terjangkau? Datang aja ke Oki Katsu, buka setiap hari pukul 09.00 - 21.00. Kapan hari saya pernah kepo instagramnya Oki Katsu, ternyata dia udah kerjasama dengan Go-Jek. Jadi bisa tuh dipesan lewat Go-Food. Mantab kan.. :)

Ringkasan :
Nama : Oki Katsu
Lokasi : Jalan Wonocatur no 12, Yogyakarta
Jam buka : 09.00 - 21.00  
Range harga makanan : Rp. 8.000 - Rp. 20.000
Range harga minuman : Rp. 4.000 - Rp. 10.000
Porsi : Kenyang
Rasa : Enak banget 
Rating : 4.3/5

Rabu, 09 November 2016

Mbolang ke Malang #Part 3

Rabu, November 09, 2016 0 Comments

Setelah melalu perjalan kurang lebih selama 45 menit, akhirnya sampai juga kami di Batu Secret Zoo. Pas perjalanan itu Sakha bobok pules, nyampe disini kami ga tega buat bangunin. Sambil nunggu Sakha bangun, saya mengantri tiket. Berdasarkan informasi yang saya lihat di loket, tiket masuk ini terdiri dari 2 macam :
  1. Tiket Reguler : Untuk Musem Satwa + Secreet Zoo, Weekdays - Rp.75.000, Weekend - Rp.105.000
  2. Paket Kaget : Untuk Musem Satwa, Secreet Zoo + Echo Green Park/Museum Tubuh, Weekdays - Rp.85.000, Weekend - Rp.125.000
Untuk detail lebih lengkapnya, bisa dilihat di website http://www.jawatimurpark2.com ya. Saya membeli tiket reguler aja, karena emang pengen ke Secret Zoo aja. Untuk anak-anak dengan tinggi di atas 85 cm diwajibkan membayar penuh. Waktu itu Sakha lagi bobok, sama mbak petugasnya cuma diliat aja ga pake diukur, dia bilang belum nyampe 85 cm. Yawes saya manut aja..hehehe.. 

Batu Secret Zoo
Setelah Sakha bangun, dia sempet kaget dan bingung. "Dimana kah saya" mungkin gitu pikirnya. Dia heboh banget liat patung singa, mesem-mesem ga jelas sambil minta difoto.hehehe.. Okelah nak sini Ama foto dulu. Abis foto kita masuk ke dalam ya.. :*
Ciee Sakha mesem terus
Sebelum masuk ke area zoo, pengunjung diwajibkan melewati semprotan desinfektan. Memasuki area zoo kami disambut dengan banyak tikus raksasa yang lagi asyik renang. Saya heboh banget liat tikus-tikus itu, apalagi Sakha dia nemplok terus di kaca penghalang sambil ngeliatin tikus itu.
Itu tikus raksasa Sakha
Di Secreet Zoo ini banyak banget jenis-jenis binatang aneh. Kenapa aneh? Soalnya saya ga pernah nemuin binatang-binatang itu di kehidupan nyata. Kayaknya binatang disini diimport dari luar negeri deh. Di dalam zoo ini Sakha sempat rewel minta gendong terus, yah apa mau dikata saya dan suami harus gendong Sakha gantian. Pas kami capek, untung ada anak seumuran Sakha yang lagi jalan. Saya langsung bilang ke Sakha "Sakha, itu mbaknya jalan, kamu jalan juga ya, Ama sama Ayah capek". Untung dia ngerti, akhirnya kami jalan bertiga..hohoho..

Area Secret Zoo ini luas ternyata. Sebenernya luas tanahnya ga begitu luas, cuman karena pengaturannya bertingkat-tingkat jadinya keliatan luas. Gempor banget dah kalau kita ga pake istirahat di tengah-tengah perjalanan. Sebenernya ada persewaan sepeda elektrik (e-bike), tarifnya Rp. 100.000 per tiga jam. Tapi rasanya sayang aja mau sewa, menurut kami terlalu mahal :D
Jangan lupa istirahat kalau capek
Di Secret Zoo ini fasilitasnya lengkap, ada toilet, mushola, tempat makan, resto, spot foto burung, bermacam-macam pernainan anak dan kolam renang. Kami sangat menikmati fasilitas-fasilitas disini walaupun ga semuanya, karena memang keterbatasan waktu.

Area yang paling saya suka adalah area Savannah, Fantasy Land dan Safari Farm. Di area Savannah ini kami bisa melihat berbagai jenis hewan Afrika. Arsitekturnya pun keren, banyak ornamen-ornamen khas Afrika juga. Kalau di Fantasy Land kami bisa menemukan berbagai jenis mainan, seperti Giant Octopus, Rumah Hantu, Roller Coaster, Tsunami, Komedi Putar, dll. Semua permainan ini gratis alias ga bayar, karena memang udah satu paket sama tiket masuk.
Sakha gitu banget ngelihatin burung
Rasanya kami pengen menikmati arena permainan gratis itu, namun sayang karena keterbatasan waktu dan karena kami memilih mainan yang aman bagi anak kecil, akhirnya kami cuma naik Komedi Putar aja..hoho.. tetep asik kok. Oh ya sebelumnya kami juga berfoto dengan macam-macam burung di spot foto burung. Tarif fotonya adalah Rp.5.000 per burung.
Inilah emak yang masa kecilnya kurang piknik
Sakha duduk kursi aja
Di akhir perjalanan di Secret Zoo ini kami mampir ke area Safari Farm. Di Safari Farm ini kita bisa memberi makanan ke hewan-hewan seperti Bison, Unta, Rusa, dll dengan menaiki kereta kelinci. Wahana ini juga gratis, tapi siap-siap antri panjang ya..karena peminatnya sangat banyak. Kurang lebih kami antri selama 20 menit. Makanan untuk hewan yang dijual adalah wortel, harga per cup nya adalah Rp.10.000.
Nyam nyam enak
Seru banget memberi makan ke hewan yang di lepas bebas, namun sayang hujan turun di tengah perjalanan Safari Farm. Akhirnya pak sopir kereta kelinci ngebut supaya cepet nyampe tempat pemberhentian. Waktu itu hujan deras sekali, disertai angin kencang pula. Setelah 15 menit menunggu, akhirnya hujan lumayan reda tapi mendung masih putih. Jadi kami putuskan untuk langsung pulang ke Malang. Lagian waktu udah menunjukkan jam 16.00 an.

Beru beberapa kilo dari Batu Secret Zoo di perjalanan pulang, hujan datang lagi. Alhasil kami memakai jas hujan. Tak lupa Sakha juga pake jas hujan anak supaya dia ga basah juga. Saya belain bawa dari Jogja..wkwkkw..

Hore.. Keluarga Datang
Alhamdulillah kami nyampe hotel lagi. Entah kalau hujan perjalanan ini berasa lama bener ya. Nyampe hotel Sakha masih aja bobok dengan nyenyaknya. Sementara menunggu Sakha bangun, kami gantian mandi, beberes dan packing karena keluarga dari Blitar akan datang menjenguk walaupun cuma sebentar.

Sebenernya keluarga udah di Malang sejak maghrib, tapi mau jalan-jalan dulu. Sekitar jam 20.00 keluarga saya datang ke hotel dengan formasi ibu, ayah, kakak beserta istrinya. Kami ngobrol-ngobrol seru di hotel sambil melepas kangen. Karena perut udah lapar akhirnya kami memutuskan untuk membeli makan di Mc D sebelah hotel saja. Langsung deh cuzz kesana.

Selesai makan kami balik ke hotel lagi untuk ngobrol-ngobrol. Ga lupa kami foto bersama. Yang foto cuma ibuk, saya dan kakak ipar. Soalnya ayah Sakha dan ayah saya udah ke atas duluan..hahaha.. ga papa lah. Mas Topan tetep jadi fotografer kece aja.. :D Sekitar jam 22.30 keluarga saya balik ke Blitar lagi. Emang rencananya ga nginep, mau langsung balik aja. Sampai ketemu di Jogja ya, rencana ayah sama ibu saya mau ke Jogja akhir tahun ini.
Bersama ibuk dan mbak ipar
Selesai keluarga pulang ke Blitar, waktunya saya beberes packing lagi karena besok pagi kami harus balik ke Jogja lagi. Sakha sama ayahnya mah udah molor lagi..hehehe..karena pasti mereka kecapekan banget.

Alhamdulillah kami diberi kesempatan untuk menikmati liburan walaupun dengan waktu yang ga lama. Bagi yang bingung mau pilih kota apa untuk destinasi liburan, saya akan dengan lantang bilang "ke Malang aja"...hahaha. Kenapa? Karena I Love Malang. Emang terlalu subjektif sih, tapi emang di Malang banyak banget destinasi wisata dan kuliner yang recommended. Saya coba bikin rangkuman sedikit ya tentang perjalanan saya disini:
  • KA Malioboro Ekspress Jogja - Malang, score : 4.5 dari 5, range harga tiket ekonomi : Rp.140.000 - Rp.175.000, range harga tiket eksekutif : Rp.210.000 - Rp.250.000
  • Sewa Motor di Pak X, score : 3 dari 5, harga sewa per hari : Rp.65.000, biaya antar : Rp.10.000, biaya jemput : Rp.10.000
  • Hotel Trio Indah 2, score : 5 dari 5, range harga kamar per malam : Rp.250.000 - Rp.400.000
  • Racel Risol, score : 4.5 dari 5, range harga makanan/minuman : Rp.3.000 - Rp.13.000
  • Alun-alun Malang, score : 4 dari 5, harga tiket masuk : gratis, parkir : Rp.2.000
  • Batu Secret Zoo, score 4.9 dari 5, harga tiket masuk Reguler : weekdays - Rp.75.000 weekend - Rp.105.000, harga tiket paketan dengan Echo Green Park/Museum Tubuh : weekdays - Rp.85.000 weekend Rp.125.000
Sekian postingan saya tentang mbolang ke Malang yang lumayan panjang, soalnya sampe 3 part. Maafkan kalau misal ada kata-kata yang ga berkenan ya. Sampai jumpa di postingan selanjutnya. See ya :*

Note : Mbolang ke Malang Part 1 dan Part 2 bisa dibaca lewat link ini ya :)

Mbolang ke Malang #Part 1

Mbolang ke Malang #Part 2

Sumber Gambar :
Batu Secret Zoo : http://www.agentwisatabromo.com/wp-content/uploads/2015/12/Wisata-Batu-Secret-Zoo-Malang-Jawa-Timur.jpg

Selasa, 08 November 2016

Mbolang ke Malang #Part 2

Selasa, November 08, 2016 2 Comments
Setengah hari lebih sudah kami lalui di kota Malang kemarin, sebenarnya acara intinya adalah hari ini, karena kami akan menghadiri acara nikahan teman serta pingin juga jalan-jalan ke Batu. Semoga ga ada halangan ya. Oh ya untuk cerita Mbolang ke Malang #Part 1 bisa dicek disini ya :


Hari itu kami bangun pagi sekali. Saya dan suami semangat banget untuk melalui hari ini di Malang. Intinya waktu kami ga banyak disini karena besok pagi udah balik ke Jogja lagi, jadi kami ga mau melewatkan waktu begitu saja. Harus dimanfaatkan untuk jalan-jalan..hehehe.. :p

Sarapan di Hotel
Jam 6.30 pagi kami udah siap untuk sarapan. Kami turun ke bagian resto Hotel untuk memberikan kupon breakfast. Pas masuk restonya mata kami dimanjakan dengan bermacam-macam hidangan. Saya ga muterin meja sajinya sih, soalnya riweuh sama Sakha. Berdasarkan yang saya lihat, sarapan yang disediakan bermacam-macam, mulai dari bubur ayam, asem-asem ayam, nasi goreng, sereal, soto sampai mashed potato dan daging. Minumannya juga bermacam-macam seperti teh, kopi, jus jeruk, juga air putih. Ga lupa juga disediakan buah, roti serta jajanan pasar untuk pencuci mulut.
Pilih menu soto dan nasi goreng
Menunya lengkap sekali, namun pilihan kami jatuh ke nasi goreng dan soto. Model penyajiannya ini prasmanan, jadi kami bisa mengambil sesuai porsi yang dibutuhkan. So nyummi. Saya ga nyangka aja kalau pilihan makanannya bermacam-macam, karena pernah punya pengalaman nginap di hotel juga dulu, tapi sarapannya cuma satu macam.
Suasana asri di caffe hotel ini
Suasana tempat duduk luar
Kami memilih tempat duduk di luar supaya bisa menikmati udara pagi. Pihak hotel sendiri ternyata mempunyai caffe yang bernama "Coffeology". Nah caffe inilah yang kalau pagi dijadikan tempat untuk sarapan di hotel. Menurut saya tempatnya elegan. Di bagian luar terdapat banyak tanaman gantung yang memberikan kesan sejuk. Sekali lagi saya merasa puas dengan fasilitas Hotel Trio Indah 2 ini. 

Jalan di Alun-Alun Malang
Selesai sarapan, kami langsung capcus ke Alun-alun kota Malang. Kami kaget aja karena alun-alun ini telah berevolusi menjadi semakin cantik. Dulu waktu jaman kuliah, alun-alun ini gersang, banyak sampah, parkirannya ruwet, tak terawat, banyak pedagang asongan..hmmmm.. Sekarang alun-alun ini menjadi semakin rapi, ga ada sampah, dan sejuk. 

Tempat parkirnya pun semakin rapi, untuk parkir motor terdapat di area depan Masjid Agung. Sedangkan untuk parkir mobil terdapat di area sekitar depan Kantor Pos. Tarif parkir motor di alun-alun ini adalah Rp. 2000. 

Kami langsung memasuki area alun-alun yang ramai. Hari itu banyak sekali orang jogging, jalan-jalan atau hanya sekedar ngemong anak. Di bagian depan alun-alun terdapat tulisan yang fenomenal menjadi spot foto, yaitu tulisan "Alun Alun Malang". Ga afdol kalau ga foto sama tulisan itu..hehehe.. :D
Malang i lup u pul
Sekali-sekali ya wefie
Selesai berfoto, kami berjalan menyusui jalan petak di alun-alun sembari menunggu teman kami datang. Di tengah alun-alun harusnya ada kolam air mancurnya, entah saat itu kenapa di kolamnya ga ada air sama sekali. Di tempat ini juga ada area khusus untuk bermain anak-anak, seperti area ayunan, jungkat-jungkit, rumah terowongan dan prusutan.  Area ini dijamin bersih karena untuk memasukinya diwajibkan melepas sandal. Lantai di area itu juga ga keras, seperti ada lapisan sponsnya ditujukan untuk kenyamanan anak supaya kalau jatuh ga sakit.
Rute jalan di alun-alun
Di sekitar area permainan anak-anak juga ada beberapa lukisan dan objek 3 dimensi. Bagus juga untuk background foto. Selain itu juga banyak disediakan kursi untuk duduk santai sambil menikmati suasanya nyaman alun-alun ini. Di dalam area alun-alun ini saya hanya melihat beberapa pedagang mainan anak-anak saja, ga ada tu pedagang makanan atau pedagang asogan. Apa karena saya dateng kesini masih pagi ya.
Area lukisan 3D
Oh ya disini juga ada banyak burung dara. Di tengah alun-alun saya melihat ada banyak jagung disebar gitu untuk makan burung dara. Sakha happy banget ngejar burung dara. Dia lari-lari di rumput, berulang kali pula jatuh sangking semangatnya berlari. Ga terasa teman yang kami tunggu datang juga. Kami udah sekitar 2 tahunan ga bertemu. Kami ngobrol lumayan lama sambil ngemong anak. Seru sekali sambil sesekali leyeh-leyeh di rumput.
Leyeh-leyeh di rumput
Jam sudah menunjukkan pukul 9 pagi, saatnya kami pamit karena akan menghadiri undangan pernikahan jam 10 nanti. Semoga kami bisa di pertemukan di kesempatan yang lain ya. Ditunggu kehadirannya di Jogja.. :*

Acara Nikahan di ITN
Jam 10 sudah tiba, saatnya kami capcus ke kampus ITN untuk menghadiri acara nikahan. Tak lupa kami membawa tas berisikan baju ganti dan perlengkapan Sakha, karena rencananya setelah pulang dari nikahan kami langsung tancap ke batu. Ga pake balik hotel lagi, jadi mungkin ganti bajunya di pom bensin aja.

Dari hotel ke ITN jaraknya ga jauh-jauh amat, jadi ga sampe 15 menit perjalanan kami udah sampai ITN. Hari itu cuaca di Malang panas banget, membuat kami keringetan gobyos. Tambah pas nyampe di TKP Sakha bobok dong, alhasil kami gantian menggendong Sakha. Tambah gobyos lagi karena listrik di gedung mati, jadinya pake genset, AC nyala pun ga kerasa dinginnya. Gobyos kuadrat, keringat ayah Sakha sampe tembus ke bajunya..wkwkw..
Berfoto dengan teman-teman kantor
Di nikahan ini Sakha lumayan rewelnya, mungkin karena cuaca yang panas juga. Akhirnya saya dan suami gerak cepat, saling bergantian antara makan atau jagain Sakha. Kesimpulannya adalah kalau kondangan mengajak anak berumur 2 tahunan itu ga enak, pasti capek banget dan keringetan. Ya ga apa apa dah kan jadi ada ceritanya.

Selesai berfoto bersama teman-teman yang lain, kami pamit pulang duluan karena keburu siang dan takutnya keburu hujan juga. Karena kami akan naik motor ke Batu, seenggaknya hujannya jangan di perjalanan dong. Hujannya nanti pas sampe disana aja..hehehe..

Kami berangkat ke Batu kira-kira jam 11.45. Rencana berganti baju di pom bensin pun hanya wacana saja karena takut waktunya ga cukup, takut juga keburu hujan soalnya cuaca udah lumayan mendung. Cuman Sakha aja nih yang ganti baju, ganti bajunya di parkiran ITN pula. Duh maafkan ama ya Nak.. :* semua demi keefektifan waktu..hehehe..

Keseruan di Batu Secreet Zoo akan saya posting di part selanjutnya ya. Takutnya postingan kali ini kepanjangan. See ya..

Baca : Mbolang ke Malang #Part 3

Sumber Gambar :
Alun-alun Malang : http://cdn.klimg.com/kapanlagi.com/p/headline/476x238/setelah-taman-tugu-kini-sejoli-ciuman-d-0da565.jpg

Senin, 07 November 2016

Mbolang ke Malang #Part 1

Senin, November 07, 2016 0 Comments
Yippi, hari yang ditunggu-tunggu untuk berangkat ke Malang telah tiba. Rencananya saya sekeluarga akan menghadiri undangan pernikahan teman sekantor. Sakha udah semakin besar, jadi sudah bisa diajak jalan-jalan. Kami berangkat hari Jumat pagi naik kereta Malioboro Ekspress. Berarti ini kedua kalinya Sakha naik kereta api. Mudik tahun 2015 lalu Sakha juga naik kereta api. Waktu itu Sakha rewel banget, karena dia ga bisa tidur karena posisi nenennya ga pas. Apakah kerewelan itu akan berulang di perjalanan kali ini? Apakah Sakha nyaman di kereta? Apa yang dilakukan supaya Sakha tetep happy di kereta? Yuk mari cekidot ceritanya..

Perjalanan Berangkat Naik Kereta Api
Perjalanan berangkat ini kami menaiki kereta eksekutif nomer 3A dan 3B. Kursi di gerbong ini empuk, ada pegangannya yang dapat dibuka. Jika dibuka, kita bisa ngeluarin meja untuk tatakan makan dari situ. Pijakan kaki di kursi pun bisa disesuaikan tingginya. Namun sayang, saya merasa jendela di gerbong ini kurang lebar. Jadi Sakha agak ngoyo untuk melihat pemandangan luar. Dia harus duduk mepet jendela baru bisa enjoy lihat pemandangan. Dia duduk di pegangan kursi yang mepet jendela itu dah. Dia happy banget.. :D

Setelah Sakha menemukan posisi nyamannya, saya ajak Sakha untuk melihat-lihat keluar jendela. Saya banyak memberitau Sakha kosa kata baru sambil nunjuk objeknya secara langsung. Misalnya : itu Pak Tani, itu sungai, itu orang-orangan sawah, itu terowongan, itu jembatan, dll. Sambil menerangkan deskripsi dari masing-masing objek. Rupanya Sakha happy banget dengan permainan ini. Saat kita melewati Pak Tani lagi misalnya, dia semangat nunjuk-nunjuk sambil bilang "Amaaa..itu Pak Tani". Seruu. Mungkin ini bisa dijadikan game alternatif untuk mencegah kebosanan anak di perjalanan. :)

Capek bermain tebak objek kami kelaparan. Melihat orang di kursi sebelah menyantap nasi rames saya jadi ngiler. Alhasil kami memesan menu Nasi Rames dan Nasi Uduk ke petugas restorasi KA. Suami saya pergi ke gerbong makan untuk memesan menu tersebut. Sepertinya PT KAI menerapkan peraturan baru dalam pemesanan makanan ini. Seingat saya dulu tahun 2014, restorasi PT KAI menyediakan daftar menu yang ditawarkan ke penumpangnya. Seingat saya menunya satandard seperti mie goreng dan nasi goreng. Kalau sekarang ga ada daftar menunya. Cuma petugasnya aja yang datang untuk menawarkan apakah penumpang ingin beli makanan, lalu petugas akan mencatatnya. 

Selang 30 menit setelah pemesanan, makanan kami datang. Harga per kotak makanan ini Rp. 30.000. Selain ada menu Nasi Rames dan Nasi Uduk, ada pula Nasi Goreng dan Nasi Ayam dengan harga yang sama pula. Beginilah penampakan makanan kami. Isi kotak Nasi Rames : Nasi telur suwir, Ayam bumbu pedas, Perkedel Kentang, Sambel goreng tempe, Sambel dan Bawang goreng. Isi kotak Nasi Uduk : Nasi telur suwir, Ayam tahu bacem, Perkedel Kentang, Sambel goreng tempe, Sambel dan Bawang goreng.
Nasi uduk by Reska
Cover nasi uduk by Reska
Ternyata ini adalah frozen food dengan merk Reska (Restorasi KA). Jadi tinggal dipanasin di microwave gitu dah trus langsung disajikan ke penumpang. Rasanya lumayan lah, nasi dan lauknya juga banyak. Alhamdulillah Sakha doyan sama nasi uduknya, apalagi emaknya ya makan nasinya sampe butiran akhir..wkwkkw..

Selesai makan kenyang, tidurlah kami bertiga. Alhamdulillah Sakha bobok ga pake drama rewel dulu. Di "puk-puk" punggungnya langsung tidur dia, sampe miring-miring juga sangking nyamannya. Dia tidur lumayan lama.  Baru nyampe Solo Sakha bangun karena kebelet pup. Ribet juga karena Sakha ga mau turun dari gendongan saya waktu saya ajak ke kamar mandi. Dia ngeri liat kamar mandi kereta yang lantainya ada bulet-bulet besinya. Dia nangis sambil teriak-teriak. Akhirnya terpaksa ayahnya yang turun tangan di kamar mandi.. :D
Sakha bobok pules di kereta
Akhirnya perjalanan selama kurang lebih 8 jam selesai juga. Alhamdulillah kami nyampe Malang dengan selamat sentosa. Sebelum sampai stasiun Malang saya sudah mengabari pihak rental motor kalau saya akan nyampe Malang jam 15.30. Sayang kami dibuat kecewa, karena bapak pemilik rental motor telat datang. Alasannya karena hujan deras. Sempat sebel juga sih, soalnya saya udah transfer lunas biaya sewa motornya. Harusnya kan pihak rental ada itikad untuk memuaskan customernya.

Kurang lebih 1 jam kami ngentang di stasiun, akhirnya yang ditunggu datang juga. Lagi-lagi kami dibuat kecewa lagi karena motornya ga dilengkapi jas hujan :| Trus bensinnya di posisi E pula. Beda banget sama pengalaman saya sewa motor di Malang tahun  2013 lalu. Saya udah ngomel-ngomel ga jelas. Untung ada suami yang selalu menyabarkan saya. "Kita udah sampai Malang lho, waktunya bersenang-senang, jangan biarkan masalah motor dan jas hujan merusak liburan kita", kata ayah Sakha. Kalau dipikir-pikir bener juga ya. Yuk mari menikmati liburan ini dengan langkah awal mengisi bensin dan membeli jas hujan.. :D

Menginap di Hotel Trio Indah 2
Selesai mengisi bensin dan membeli jas hujan, kami capcus ke hotel yang udah kami reservasi via Agoda beberapa waktu lalu. Kami menginap di hotel Trio Indah 2. Proses check-innya sangat cepat, pegawainya ramah banget serta kooperatif. Kami sumringah banget waktu sampe kamar tujuan kami. Kamarnya bagus dan nyaman banget. Kami menginap di premier room dengan fasilitas large bed, tv kabel, AC, wifi gratis, air mineral, breakfast, serta kamar mandi air hangat. Harga di agoda waktu itu 260 ribu belum termasuk pajak. Worth it banget menurut saya.
Large bed yang empuk banget
Kamarnya lumayan besar dengan menggunakan design furniture masa kini. Kamar mandinya pun menggunakan shower dengan pintu full kaca. Yang pasti semuanya dalam keadaan bersiih. Wow saya sangat terkagum-kagum sampe mandi aja saya lama-lamain. Maklum saya katrok..hehehe.. Kapan lagi  bisa nginep di hotel yes.. Kapan lagi bisa mandi ala princess pake shower air hangat..
Design wastafel yg minimalis modern
Maaf meja riasnya berantakan banget :D
Kamar mandi shower yang bersih
Selesai mandi dan memandikan Sakha, perut kami keroncongan lagi. Saatnya hunting makanan yang unik di kota Malang. Apalagi cuaca sedang bersahabat, tidak hujan. Saya menawarkan ide ke suami untuk ngemil di Racel Risol. Entah itu apa saya belum tau juga, karena saya taunya dari instagram temen saya yang upload foto makanan dengan lokasi Racel Risol. Pas saya liat waktu itu makanannya unik dan kelihatannya enak. 

Ngemil Cantique di Racel Risol
Setelah hunting location Racel Risol, kami langsung capcus kesana. Tak lupa kami gunakan atribut wajib mengendarai motor di kota Malang, yaitu jaket..hehehe. Cuaca malem itu dingin banget. Racel Risol terletak di jalan Soekarno Hatta DR.05. Letaknya di sebelah kanan kalau kita dari arah jembatan Suhat. Lumayan jauh sih dari jembatan itu. Letaknya di deket resto Saboten. Setelah nyampe sana ternyata Sakha nya bobok dengan nyenyaknya..huhuhu..
Sakha bobok nyenyak banget
Ada sedihnya dan ada senengnya juga sih waktu Sakha bobok. Sedihnya karena dia belum makan malam dan saya ga tega bangunin. Senengnya karena dengan boboknya Sakha saya bisa ngemil cantique :p Suatu hal yang mustahil saya lakukan setelah melahirkan Sakha sampai sekarang. Oke brarti saya direstui buat ngemil cantik,,hehehe.. :D
Emak direstui buat nongki dan ngemil
Langsung saya memesan makanan dan minuman untuk dinikmati berdua dengan suami. Untuk Sakha, saya bungkuskan aja. Menu di Racel Risol ini bermacam-macam, yang paling terkenal adalah risolesnya. Selain itu juga menyediakan nasi chicken wings, roti panggang, nasi jinggo, mie serta snack seperti mie biting dan makaroni. Beginilah penampakan menu di Racel Risol.
Daftar menu Racel Risol
Ga lama menu pesanan kami datang, yaitu nasi chicken wings, risoles meat lova, teh tarik serta ice chococino untuk dimakan di tempat. Tanpa ba bi bu langsung kami menikmati kudapan itu mumpung Sakha lagi bobok juga. Hmmm..nyummmii.. Saya suka sama risoles mayonya, enak, ga bikin eneg, dagingnya juga banyak. Teh tarik hangat juga nikmat banget, rasanya mirip dengan Nu Teh Tarik. Pesanan ayah Sakha juga enak, bumbu chicken wingsnya kerasa dan ice chococinonya juga ga terlalu pahit. Recommended dah. Akhirnya saya juga nambah chicken wings untuk dibungkus.
Suasana di Racel Risol
Kami cukup lama nongkrong disini. Kami menikmati banget suasana tempat makan ini yg designnya semacam kayak warehouse gitu. Kami ngobrol ngalor ngidul mengenang masa-masa kuliah di Malang. What a great night. Setelah puas mengobrol dan karena cuaca juga agak mendung, akhirnya kami memutuskan untuk pulang. Di perjalanan pulang kami melewati jalan Sumbersari dan Galunggung, rute yang dulu pasti kami lewati saat kuliah. Saya mesem terus di perjalanan itu.. :)

Akhirnya kami nyampe lagi di hotel. Kami memutuskan untuk langsung tidur, karena besok kami musti bangun pagi untuk agenda selanjutnya. Mau tau keseruan mbolang kami di hari kedua di Malang? Tunggu di part 2 ya..

Baca : Mbolang ke Malang #Part 2

Ringkasan : 
Nama : Racel Risol 
Lokasi : Jl. Soekarno Hatta DR.05 lowokwaru, Malang 
Jam buka : 07.00 - 22.00   
Range harga makanan : Rp. 4.000 - Rp. 32.000 
Range harga minuman : Rp. 5.000 - Rp. 14.000 
Porsi : Lumayan Kenyang 
Rasa : Enak banget  
Rating : 4.8/5 

Sumber Gambar :
Taman Tugu & Kantor Walikota Malang : https://s-media-cache-ak0.pinimg.com/originals/dd/55/47/dd5547aa05fa311b422100024e3558cc.jpg

Rabu, 02 November 2016

Unboxing : El Hana First Busy Bag

Rabu, November 02, 2016 0 Comments
Sore ini saya mendapat kejutan dari bunda mantan temen Sakha di daycare. Ceritanya dulu pas temen Sakha ultah, Sakha ngasih kado sekaligus sebagai tanda perpisahan karena temen Sakha ini mau pindah ke Kalimantan. Sore ini giliran Sakha yang dapet kado dari temennya itu. Makasih banyak ya.. Kok jadi bales-balesan gini.. :( Sampe ketemu di Jogja lagi ya :*

Nyampe rumah, saya dan Sakha langsung buka kadonya, ternyata isinya adalah El Hana Busy Bag dan puzzle kayu. El Hana Busy Bag ini adalah yang seri First Busy Bag, alias busy bag pertamaku. Pas buka kado ini Sakha seneng banget. Dia langsung minta main. Saya langsung kirim foto Sakha pas mainan busy bag ini ke bunda temen Sakha.

First Busy Bag ini terdiri dari 6 macam permainan seru yang pasti disukai anak-anak. Permainan ini direkomendasikan untuk anak berumur 2 sampai 6 tahun. Jenis permainannya adalah sebagai berikut :
6 macam permainan
Mencocokkan Warna dan Bentuk
Permainan ini terdiri dari satu alas klasifikasi bentuk, satu alas klasifikasi warna dan 16 kepingan bentuk yang terdiri dari 4 macam bentuk dan 4 macam warna. Bahannya terbuat dari art carton. Cara mainnya adalah : minta anak untuk mengelompokkan bentuk geometri ke alas klasifikasi bentuk atau alas klasifikasi warna.

Oh ya Sakha udah hafal 4 macam geometrinya, tapi untuk macam warna dia masih sering salah..hehehe. Ga apa-apa, nanti main lagi ya Sakha :D
Permainan pertama
Menyusun Pola Warna Ulat
Permainan ini terdiri dari 6 buah kartu bergambar ulat dan banyak kancing aneka warna. Kartu ulat terbuat dari art carton. Cara mainnya adalah : Minta anak untuk menyusun pola kancing mengikuti urutan warna pada kartu ulat yang tersedia. Terdapat pula kartu tantangan, yaitu kartu ulat yang tidak memiliki urutan warna jadi anak bisa berkreasi sendiri mau diurutin seperti apa warnanya.

Ya karena Sakha belum paham tentang warna, dia cuma masang kancing di buletan-buletan ulat yang udah disediakan dengan warna kancing yang ngawur. Ga apa-apa, nanti kita main lagi ya biar Sakha lekas paham warna..hehehe.. Bosen main ini, sama Sakha kancingnya langsung disebar dong :D
Permainan kedua
Mencocokkan Kartu Buah
Permainan terdiri dari 12 kartu bergambar buah. Ada 6 macam buah yang tersedia. Bahannya masih art carton. Cara mainnya adalah : Minta anak untuk mencocokkan 2 buah kartu yang sama gambarnya. Jadi semua kartu diposisikan terbuka dan anak mencari gambar yang sama. Ada juga permainan lain yang bisa dimainkan dengan kartu ini, yaitu permainan Memory Game. Jadi semua kartu diposisikan terbalik (tertutup), minta anak untuk membuka satu per satu kartu sesuai pasangannya. Setelah anak berhasil mencocokkan kartu jangan lupa untuk menyebutkan nama buah yang terdapat di kartu, supaya anak ingat dengan nama buahnya. 

Sakha seneng banget sama permainan Memory Game. Kalau udah nemu 2 kartu yang cocok, dia langsung heboh sambil nyebutin nama buahnya :D
Permainan ketiga
Berhitung dan Menjepit
Permainan ini terdiri dari 5 kartu berhitung dan 5 jepit kayu. Masing-masing kartu berhitung terdiri dari 2 soal, jadi total ada 10 soal berhitung. Masing-masing soal memiliki 3 pilihan jawaban yang pada akhirnya akan dipilih oleh sang anak dengan cara menjepit. Kartu terbuat dari bahan double art carton.

Cara mainnya adalah : Minta anak untuk menghitung object di dalam soal. Setelah selesai menghitung, minta anak untuk menjepit angka jawaban sesuai dengan jumlah object tadi. Selain untuk belajar berhitung, mainan ini juga bisa untuk melatih motorik halus anak dalam menjepit.

Karena Sakha belum paham hitung-hitungan alhasil kartunya untuk tebak object saja. Jepitannya untuk latihan motorik halusnya. Ya mungkin kalau Sakha udah ngerti angka, kita main lagi ya sambil belajar berhitung Sakha :D
Permainan keempat
Mencocokkan Huruf Kecil dan Huruf Kapital
Permainan ini terdiri dari satu alas main bergambar huruf kecil dan 26 kepingah huruf kapital. Cara mainnya adalah : Minta anak mencocokkan kepingan huruf kapital dengan huruf kecil yang terdapat pada alas bermain.

Karena Sakha belum ngerti tentang huruf ya mainan ini ga saya buka..hehehe..daripada disebar tak karuan. Next time lah mainan part ini lagi..
Permainan kelima
Menyusun Pola Stik
Permainan ini terdiri dari 6 kartu contoh pola warna dan bentuk stik, serta banyak stik eskrim aneka warna. Cara mainnya adalah : Minta anak menyusun stik eskrim berwarna sesuai bentuk yang dicontohkan di dalam kartu. Selain menyusun agar bentuknya sama sesuai contoh, anak juga diminta untuk menyusun warna yang sama dengan contoh.

Sakha semangat banget mainin ini, walaupun dia belum paham warna, dia tetep semangat nyusun stik es krim sesuai contoh polanya. 

Woww, menarik sekali kan. Dari satu kotak permainan ini banyak banget manfaat yang didapat. Kemampuan motorik halus dan kecakapan-kecakapan dasar pada anak dapat dilatih dengan baik, di antaranya :
  • Mengenal huruf, angka, buah, bentuk, warna
  • Melatih kemampuan klasifikasi dan memasangkan
  • Melatih konsentrasi dan daya ingat
  • Melatih motorik halus seperti menjepit dan menjumput benda kecil
  • Mengembangkan kreatifitas
  • Melatih koordinasi mata dan tangan
  • Malatih problem solving
  • Menstimulasi otak kanan dan kiri
  • Melatih indra sensory
  • Melatih kesbaran
  • Membangun kedekatan orang tua dan anak
Sakha main matching color
Sakha main susun warna kancing
Agaknya dengan banyak manfaat di atas, ga ada salahnya kalau El Hana First Busy Bag ini jadi alternatif permainan si kecil. Bentuknya yang ringkas di dalam satu map, pastinya praktis bisa dibawa kemana-mana. Dengan 6 permainan seru di atas otomatis juga bisa mengurangi penggunaan gadget pada si kecil. Jadi apakah saya merekomendasikan permainan ini? Kalau saya sih iyessss.. :D Gimana dengan ibu-ibu yang lain?